Interaksiini terjadi dalam proses belajar mengajar (PBM). Seorang Guru harus mengetahui dan mempelajari metode pengajaran yang tepat agar dapat menyampaikan materi dan dimengerti dengan baik oleh peserta didik. Berikut ini Kelebihan dan Kekurangan pembelajaran dengan Metode Demonstrasi, Ceramah dan Diskusi dalam Pengajaran. Simak Penjelasannya.
Di zaman dahulu guru adalah sebuah cita-cita yang dianggap sangat membanggakan. Terlebih di kalangan masyarakat pedesaan. Banyak yang memimpikan untuk menjalani karir ini. Namun seiring munculnya profesi-profesi baru saat ini membuat profesi guru tidak lagi banyak diminati. Padahal ada banyak sekali keuntungan menjadi tenaga Anda ragu untuk memilih guru sebagai karir karena takut dinilai kuno, pemikiran tersebut tidak lah tepat. Profesi guru tidak kalah keren dengan profesi-profesi kekinian. Berikut ini ada 7 keuntungan yang dapat Anda rasakan jika menjadi pengajar1. Ilmu yang Terus Bertambah dan BermanfaatIlmu yang kita dapatkan sedari kecil tidak akan bisa terus bertahan dalam pikiran jika tidak dipelajari lagi. Namun beruntunglah Anda jika menjadi guru. Ilmu pengetahuan beserta wawasan Anda tidak hanya akan mengendap. Dengan mengajar peserta didik, ilmu itu akan terus diingat bahkan dituntut untuk belajar setiap hari meskipun telah menguasai materi yang menjadi pegangan Anda. Akan tetapi itu tidak lah cukup. Pasti akan selalu ada ilmu-ilmu baru yang akan Anda dapatkan berkat pertanyaan dari itu, ilmu yang Anda berikan pada mereka bisa terus diamalkan dan bermanfaat. Semakin banyak yang mempraktekkannya, maka akan kian banyak juga yang merasakan faedahnya. Anda tidak hanya bekerja untuk kepentingan duniawi. Namun Kebutuhan spiritual Anda juga Berperan Penting dalam Pendidikan Anak BangsaTidak asing kita dengar dan baca adanya ungkapan bahwa guru adalah pekerjaan mulia. Mereka membagikan ilmunya kepada semua siswa dengan sabar. Bahkan guru dijuluki sebagai pahlawan tanpa tanda jasa. Mengapa demikian?Kendati pun bayaran yang didapatkan oleh guru tidak lah tinggi di Indonesia, namun jasanya pada Negara begitu besar. Perkembangan dan kemajuan Sumber Daya Manusia SDM bergantung pada para pengajar. Pendidikan anak bangsa menjadi tanggung jawab Anda masih belum yakin untuk menjalani profesi ini, lihatlah betapa berjasanya seorang guru. Anda punya kesempatan yang besar untuk mengabdi dan menjadi inspirasi anak-anak dalam menjalani masa depannya. Orang-orang hebat di negeri ini berawal dari belajar kepada seorang guru. Jadi, apakah Anda masih ragu-ragu?3. Pengalaman Mengajar Siswa Beragam KarakterTidak hanya ilmu akademik yang Anda bagikan kepada murid. Pendidikan karakter juga akan menjadi tanggung jawab para guru. Pasalnya, Anda akan dipertemukan dengan beragam karakter dari peserta didik di ini tentu sangat menarik. Anda tidak akan merasakannya jika tidak menjadi guru. Bertemu dan belajar bersama siswa yang berbeda-beda karakter dalam satu kelas akan sangat menantang. Kebahagiaan tiada tara bisa Anda rasakan jika berhasil menaklukkan keberagaman dari itu, profesi guru sangat disarankan jika Anda menyukai tantangan. Mengajar memang seringkali terlihat mudah, tapi setelah dipraktekkan ternyata tidak semudah yang kita lihat apabila tidak punya skill mengajar. Maka pastikan skill ini Anda miliki dan asah sebaik 7 Kanal Youtube yang Menggabungkan Konten Pelajaran dan Pendidikan KarakterMelalui platform Youtube, Anda dapat memperoleh banyak referensi untuk anak. Supaya terhindar dari konten-konten yang tidak berfaedah, kami punya 7 rekomendasi channel Youtube untuk putra putri Baisuni4. Dekat dengan Anak-AnakBuat Anda yang sangat menyukai anak-anak, profesi guru akan sangat menguntungkan. Ketertarikan Anda dapat tersalurkan dengan mudah. Anda bisa bertemu anak-anak setiap hari. Tidak hanya untuk mengajar, namun juga bermain bersama mereka. Tidak menutup kemungkinan para siswa akan menganggap Anda seperti orang tuanya Anda memulai karir ini sejak di masa lajang, tentu menjadi guru akan sangat bermanfaat. Pekerjaan ini juga memberikan pengalaman mendidik anak. Jadi, Anda bisa belajar sebelum melahirkan anak kandung sendiri. Bekal ini sangat penting untuk masa depan dekat dengan anak-anak adalah kesempatan yang luar biasa. Tingkah laku mereka yang menggemaskan dan terkadang menjengkelkan akan mewarnai hari-hari Anda. Menarik, bukan?5. Jam Kerja Lebih SingkatDibandingkan dengan profesi lainnya, menjadi guru juga sangat menguntungkan dari segi jam kerja. Rata-rata orang bekerja 8 jam sehari. Bahkan tidak jarang harus lembur hingga malam. Menjadi berbeda jika Anda memilih profesi guru. Jam bekerjanya tentu mengikuti waktu belajar SD paling lambat pulang jam 1. Jika Anda mengajar di lembaga pendidikan yang menerapkan full day school, waktunya juga tidak akan bertambah sangat banyak. Profesi ini akan sangat cocok untuk para ibu rumah tangga. Tidak akan khawatir bekerja setiap hari, apalagi mengajar di sekolah yang sama dengan tempat belajar Durasi Liburan Lebih PanjangSelain jam kerja yang lebih singkat, para guru juga punya waktu berlibur yang lebih panjang. Tidak seperti profesi lain yang harus mengajukan cuti untuk mendapat libur, guru punya durasi liburan di pertengahan dan akhir tahun ajaran. Liburannya pun sangat panjang menyesuaikan dengan libur ini pasti menjadi daya tarik dan membuat banyak iri teman-teman Anda yang bukan guru. Anda dapat menikmati liburan bersama keluarga dengan puas. Maka dari itu jangan lewatkan kesempatan untuk menjadi guru jika Anda Rutinitas Tidak MonotonAda yang bilang menjadi guru sangat monoton ruang kerjanya. Siapa bilang? Justru menjadi guru akan membuat Anda terus melakukan hal-hal baru bersama siswa. Terlebih lagi saat Anda menerapkan eksprimen dari teori yang dipelajari di hari rutinitas yang dijalani seorang guru memang lah mengajar hal yang sama. Namun ilmu dan cara menyampaikannya akan selalu bisa berbeda. Kreatifitas Anda sangat diuji dalam mencairkan suasana di kelas. Guru dituntut untuk kreatif dan inovatif agar siswa tidak jenuh karena itu profesi ini akan sangat menyenangkan untuk dijalani. Anda dapat mengajar di alam bebas, membuat lagu-lagu bermuatan materi, senam pagi dan ice breaking, dan lain sebagainya. Setiap hari akan menjadi hari yang selalu Inovasi Pembelajaran dari Para Guru InovatifModel pembelajaran baru yang dapat dikembangkan ini harus memiliki tiga prinsip pembelajaran inovatif. Yaitu berpusat pada siswa, berbasis masalah, terintegrasi, berbasis masyarakat, memberikan pilihan, tersistem, dan KusumawardaniMenjadi seorang guru adalah tugas mulia. Ia tidak hanya bertanggung jawab pada kecerdasan anak bangsa. Guru juga mendidik siswa menjadi pribadi yang berkarakter. Jasanya akan selalu terkenang sepanjang masa. Dengan memilih profesi ini, sudah barang tentu Anda siap mendedikasikan diri untuk turut memajukan pendidikan di masih banyak keuntungan-keuntungan menjalani profesi guru. Tujuh poin di atas hanyalah beberapa keuntungan yang paling tampak. Sedangkan manfaat serta keseruan lainnya hanya dapat Anda rasakan ketika terjun langsung. Jadi, apakah masih ada hal yang membuat Anda belum yakin pada profesi ini?Semoga artikel kami dapat memberikan pencerahan atas keragu-raguan Anda!
kelebihan dan kekurangan guru dalam mengajar

Dapatmemberikan waktu pada siswa secukupnya sehingga mereka dapat mengasimilasi dan mengakomodasikan informasi yang diterima, Sedangkan Slameto (1991: 73) mengungkapkan kelemahan strategi pembelajaran berbasis inkuiri diantaranya adalah: Tidak dapat diterapkan pada semua tingkatan kelas secara efektif, Tidak semua pendidik/guru mampu

100% found this document useful 2 votes7K views6 pagesCopyright© Attribution Non-Commercial BY-NCAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?100% found this document useful 2 votes7K views6 pagesAnalisis Kelebihan Dan Kekurangan Metode MengajarJump to Page You are on page 1of 6 You're Reading a Free Preview Pages 4 to 5 are not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.
A TUJUAN PEMBELAJARAN • Memahami keunggulan dan keterbatasan dalam permintaan dan penawaran sebagai pelaku ekonomi. • Memahami permintaan dan penawaran dengan penggunaan teknologi untuk pelaku ekonomi • Menjelaskan pengaruh interaksi antaruang terhadap kegiatan ekonomi, social, budaya di indonesia dan asean Kali ini penulis akan membagikan artikel mengenai macam-macam metode mengajar atau pembelajaran, kelebihan serta kekurangannya yang dapat diterapkan ketika proses belajar mengajar dan diberbagai kurikulum baik KTSP maupun termasuk kurikulum 2013. Metode pembelajaran via Guru merupakan seseorang profesional yang bertujuan untuk mengembangkan potensi siwa agar menjadi pribadi yang dewasa. Siswa dapat mencapai kedewasaan dalam arti kedewasaan ilmu dan sikap berkat ilmu yang ditransfer oleh guru dengan cara mengajar tertentu. Metode merupakan cara yang berfungsi sebagai alat dalam mencapai tujuan Dwi Siswoyo dkk, 2011142. Pendapat tersebut juga menguraikan bahwa metode merupakan strategi yang dipakai seseorang untuk mencapai tujuan tertentu. Setelah mengetahui pengertian secara umum, selanjutnya akan dibahas mengenai pengertian metode mengajar yaitu suatu strategi atau cara yang dilakukan guru agar siswa mampu memahami materi atau topik bahasan tertentu. Melalui pemilihan metode yang tepat diharapkan siswa dapat memahami dengan mudah materi yang disampaikan oleh seorang guru. Lalu apa saja metode mengajar yang umum digunakan oleh guru?, Agustina Soebachman 2014 79, menjelaskan, antara lain Diskusi Diskusi merupakan salah satu metode pembelajaran yang dilakukan antara dua siswa atau lebih untuk saling bertukar pikiran dengan tujuan pemecahan masalah tertentu. Keunggulan dari metode diskusi adalah melatih siswa untuk menyampaikan gagasan atau pendapat dan melatih siswa dalam berkomunikasi. Kemudian kelemahan dari diskusi ini adalah tidak semua siswa mau untuk mengungkapkan pendapatnya, hal ini dapat membuat diskusi tidaka jalan. Ceramah Ceramah adalah cara menyampaikan atau menerangkan suatu materi kepada sekelompok orang atau siswa yang cukup banyak secara lisan agar mencapai tujuan pembelajaran tertentu. Keunggulan metode ini adalah dapat menjadi sarana untuk melatih kemampuan siswa dalam hal menyimak informasi yang disampaiakn oleh guru. Sedangkan kelemahan dari ceramah adalah apabila guru tidak pintar dalam berkomunikasi dengan siswa, maka cenderung akan diperoleh suasana pembelajaran yang membosankan. Apabila hal demikian terjadi maka akan semakin besar peluang siswa untuk tidak mampu menangkap materi pembelajaran dengan baik. Drill Drill adalah salah satu metode pembelajaran dengan guru melatih siswa secara berulang-ulang. Metode ini cenderung cocok diterapkan pada pembelajaran keterampilan agar siswa mampu menguasai keterampilan tertentu. Untuk kelemahan drill ini adalah apabila pembelajaran dilakukan secara berulang-ulang, siswa dapat mengalami kebosanan sehingga perlu adanya kreativitas guru agar siswa terhindar dari kebosanan.. Eksperimen Pembelajaran eksperimental adalah suatu cara pembelajaran dimana siswa melaksanakan aktivitas percobaan, mengalami, dan membuktikan sendiri suatu hal yang dipelajarinya. Keunggulan eksperimen ini adalah siswa secara langsung membuktikan suatu hal serta melihat akhibat dari sesuatu hal. Sehingga siswa akan sangat pahan mengenai suatu fenomena. Demonstrasi Demonstrasi merupakan metode yang diterapkan dengan siswa melihat secara langsung proses ataupun kegiatan langsung dengan guru sebagai orang yang mempraktekkan kegiatan tersebut. Misal pada demonstrasi cara menghidupkan komputer, siswa hanya melihat guru mempraktekkan cara menghidupkan komputer. Adapun keunggulan demonstrasi ini adalah siswa dapat mengamati secara langsung tanpa harus membayangkan sehingga siswa akan memahami dengan baik. Kemudian kekuranagan demonstrasi adalah tidak semua benda dapat didemonstrasikan. Demikianlah artikel ini, semoga bermanfaat bagi anda, Terima Kasih. Daftar Pustaka Agustina Soebachman. 2014. Saatnya Menjadi Guru Terhebat. Bantul IN Azna Book. Dwi Siswoyo,dkk. 2011. Ilmu Pendidikan. Yogyakarta UNY Press Demikianinformasi mengenai "13 Kelemahan Guru Dalam Mengajar dan Solusinya" yang dapat kami sampaikan pada postingan kali ini. Semoga bermanfaat.. T erimakasih atas kunjungannya, untuk dapatkan pemberitahuan langsung mengenai artikel terbaru di facebook silakan klik suka pada halaman kami HANAPI BANI. 13 Kelemahan Guru Dalam Mengajar & SolusinyaDiposkan oleh Admin Jumat, Juni 05, 2015Guru yang berkualitas akan menghasilkan siswa yang berkualitas sebagai tokoh yang berperan besar di dalam sebuah ruang kelas, memiliki peran penting dalam menentukan kualitas pendidikan anak bangsa. Himbauan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan telah menyebutkan bahwa wajah masa depan bangsa ini berada di ruang-ruang kelas. Akan tetapi, hal itu bukan berarti bahwa tanggung jawab membentuk masa depan hanya berada di pundak pendidik dan tenaga kependidikan di institusi pendidikan. Tugas kita semualah yang turut berperan membantu para guru di seluruh Indonesia untuk bisa mengemban tugasnya dengan baik dan elemen bangsa hendaklah memiliki sikap peduli, untuk merasa memiliki atas problematika pendidikan agar bisa menjadi bagian dari ikhtiar untuk mencari solusi terhadap kendala-kendala yang sering ditemui oleh seorang guru ketika ia harus mengajar di depan murid-muridnya. Guru juga hanyalah manusia biasa, yang tidak luput dari kelemahan dan kesalahan ketika berada di depan peserta didiknya. Tiga belas kelemahan maupun kesalahan yang sering ditemui oleh guru dalam pembelajaran di kelas antara lain adalah1 Dalam mengajar guru belum menyiapkan atau membuat sendiri perangkat pembelajarannya yang disebut dengan RPP. Sebelum mengajar sebaiknya seorang guru telah mempersiapkan bahan ajarnya dan merupakan hasil karyanya sendiri, sehingga ia tahu apa yang akan diberikan kepada siswa.2 Seringkali dalam mengajar guru tidak membawa media atau alat pembelajaran di kelas. Solusinya persiapkan media yang berhubungan dengan materi pembelajaran, biasanya dilakukan pada awal tahun ajaran baru. Media dapat diambil dari bahan-bahan bekas atau yang ada di sekitar lingkungan sekolah, atau rumah siswa.3 Guru jarang membawa siswa ke dunia nyata anak-anak. Hanya menjelaskan dan menjabarkan teori. Solusinya sering-seringlah membawa siswa melihat langsung objek pembelajaran yang sedang dipelajari agar dapat merasakan kejadian-kejadian penting, hal-hal penting dalam kehidupan mereka. Sehingga mereka selalu belajar dari lingkungan sekitar mereka.4 Guru jarang menggunakan metode mengajar yang menyenangkan. Solusinya kuasailah berbagai macam metode-metode dalam mengajar seperti Contextual Teaching Learning, Quantum Teaching, Inquiry, project based learning dan lain-lain.5 Guru Jarang memadukan proses pembelajaran dengan pelajaran lain, apalagi yang menggunakan kurikulum 2006 KTSP. Solusinya adalah gunakan metode pembelajaran yang menggunakan keterpaduan dan asah kemampuan untuk menghubung-hubungkan pelajaran dengan pelajaran lain. Sehingga manfaatnya dapat menambah wawasan dan ilmu anak secara optimal.6 Dalam mengajar guru jarang menanamkan unsur-unsur nilai, norma, etika kepada para siswa. Solusinya cobalah menggunakan pola pembelajaran holistik, yakni menerapkan pembelajaran secara menyeluruh dan terpadu kepada peserta didik dengan memasukkan unsur-unsur nilai spiritual dan emosional anak sehingga anak tumbuh menjadi manusia yang terampil, terdidik dan berkarakter.7 Guru kurang memperhatikan kemampuan awal siswa. Solusinya Guru sebaiknya mampu mengelompokkan siswa sesuai dengan kemampuannya, misalnya; posisi tempat duduk disesuaikan sedemikian rupa agar siswa nyaman. Pembagian kelompok kerja bagi siswa, lebih mengarah kepada pengembangan potensi siswa. Siswa yang terampil duduk di sebelah siswa yang pasif. Atau siswa yang suka bercerita diletakkan di sebelah siswa yang pendiam.8 Penggunaan sarana dan prasarana yang kurang tepat. Misalnya meja, kursi yang berat diberikan kepada siswa SD. Hal ini mempersulit guru dalam menerapkan metode belajar yang baik. Solusinya guru harus kreatif menyiasati hal ini, membawa siswa keluar ruangan agar siswa tidak jenuh berada di dalam kelas.9 Guru tidak menetapkan rules yang jelas dalam proses pembelajaran. Sehingga suasana kelas menjadi kurang kondusif. Solusinya segera tentukan suatu rules dalam mengajar akan lebih dapat mengarahkan siswa, sehingga siswa ikut belajar untuk disiplin, komitmen dan bertanggung jawab terhadap proses pembejaran di kelas.10 Guru tidak melakukan evaluasi. Setiap proses selalu harus diberi evaluasi, agar guru dapat mengetahui sejauh mana siswa mampu menyerap materi, nilai-nilai maupun norma-norma sehingga siswa tidak hanya pandai tetapi juga berkarakter. Susun jadwal kapan evaluasi akan dilakukan, sehingga proses pencapaian siswa dapat terukur dengan jelas.11 Guru jarang membaca buku dan referensi-referensi lain. Menyusun jadwal rutin berapa buku yang harus dibaca dalam 1 hari, 1 minggu untuk menambah wawasan adalah solusi yang tepat.12 Guru jarang melakukan penelitian dan menulis sebuah artikel atau karya tulis lainnya. Solusinya guru harus lebih banyak mengamati, menganalisa dan mengamati kejadian-kejadian di sekitarnya serta rajin mencari solusi dari setiap permasalahan yang ada & belajar untuk menuangkannya dalam suatu hasil karya tulis.13 Guru jarang berkomunikasi dengan siswa secara lebih dekat. Berkunjung ke rumah siswa yang sedang membutuhkan perhatian terutama kepada siswa yang bermasalah di sekolah, barangkali perlu diterapkan sehingga terjalin komunikasi terbuka antara guru dengan siswanya, sehingga guru bisa memahami karakteristik siswa dan siswapun mau terbuka kepada 13 kelemahan yang sering dijumpai oleh para guru, jika masih ada dalam diri seorang guru 13 kelemahan tersebut, barangkali bisa diminimalisir, asalkan kita tahu bagaimana mencari solusi dan jalan keluarnya, sehingga guru yang berkualitas akan menghasilkan siswa yang berkualitas pula.* Ditulis oleh Delta Nia, Professional teacher. Concern for education

Berikut11 metode pembelajaran dengan berbagai kelebihan dan kekurangannya : 1. Metode Ceramah. Metode ceramah adalah penuturan bahan pelajaran secara lisan. Metode ini tidak senantiasa jelek bila penggunaannya betul-betul disiapkan dengan baik, didukung dengan alat dan media, serta memperhatikan batas-batas kemungkinan penggunaannya.

- Strategi pembelajaran merupakan suatu hal yang sangat penting dalam implementasi program pendidikan karena menurut tugas-tugas atau kegiatan yang perlu dilakukan oleh guru maupun siswa dalam proses pembelajaran di pembelajaran merupakan suatu serangkaian rencana kegiatan yang termasuk di dalamnya penggunaan metode dan pemanfaatan berbagai sumber daya atau kekuatan dalam suatu pembelajaran. Strategi pembelajaran disusun untuk mencapai tujuan tertentu. Strategi pembelajaran di dalamnya mencakup pendekatan, model, metode dan teknik pembelajaran secara Strategi Pembelajaran EkspositoriStrategi pembelajaran ekspositori adalah strategi pembelajaran yang menekankan strategi proses penyampaian materi secara verbal dari guru terhadap siswa dengan maksud agar siswa dapat menguasai materi pembelajaran yang Guru bisa mengontrol urutan dan keluasan materi pembelajaran, guru dapat mengetahui sejauh mana siswa menguasai bahan pelajaran yang pembelajaran ekspositori dianggap sangat efektif apabila materi pelajaran yang harus dikuasai cukup luas dan waktu strategi ini siswa dapat mendengar melalui penuturan tentang materi pelajaran sekaligus mengobservasi melalui ini bisa digunakan untuk jumlah siswa dengan kelas Strategi pembelajaran ini hanya mungkin dilakukan terhadap siswa dengan kemampuan mendengar dan menyimak yang ini tidak mungkin melayani perbedaan kemampuan belajar pengetahuan, minat, bakat dan gaya belajar lebih banyak dengan ceramah, strategi ini sulit mengembangkan kemampuan sosialisasi strategi ini tergantung pada kemampuan yang dimiliki komunikasi pada strategi ini satu arah, jadi kesempatan mengontrol kemampuan belajar siswa Strategi Pembelajaran Berbasis MasalahStrategi pembelajaran berbasis masalah mengutamakan proses belajar, di mana tugas guru harus memfokuskan diri untuk membantu siswa mencapai keterampilan mengarahkan diri. Pembelajaran berdasarkan masalah penggunaannya di dalam tingkat berpikir lebih tinggi, dalam situasi berorientasi pada masalah termasuk bagaimana Terjadi interaksi yang dinamis di antara guru dengan siswa, siswa dengan guru, dan siswa dengan memiliki keterampilan mengatasi memiliki kemampuan mempelajari peran orang dapat menjadi pembelajar yang mandiri dan memiliki keterampilan berfikir tingkat Memungkinkan siswa menjadi jenuh karena harus berhadapan langsung dengan siswa kesulitan dalam memproses sejumlah data dan informasi dalam waktu singkat, sehingga pembelajaran berbasis masalah ini membutuhkan waktu yang relatife Strategi Pembelajaran Contextual Teaching and Learning CTLStrategi pembelajaran CTL adalah suatu strategi pembelajaran yang menekankan pada keterkaitan antara materi pembelajaran dengan dunia kehidupan nyata, sehingga peserta didik mampu menghubungkan dan menerapkan kompetensi hasil belajar dalam kehidupan Pembelajaran lebih bermakna, artinya siswa melakukan sendiri kegiatan yang berhubungan dengan materi yang ada sehingga siswa dapat memahaminya lebih produktif dan mampu menumbuhkan penguatan konsep kepada siswa karena pembelajaran CTL menuntut siswa menemukan sendiri bukan keberanian siswa untuk mengemukakan pendapat tentang materi yang rasa ingin tahu tentang materi yang dipelajari dengan bertanya kepada kemampuan dalam bekerja sama dengan teman yang lain untuk memecahkan masalah yang dapat membuat kesimpulan sendiri dan kegiatan Bagi siswa yang tidak dapat mengikuti pembelajaran, tidak mendapatkan pengetahuan dan pengalaman yang sama dengan teman lainnya, karena siswa tidak mengalami khawatir pada anggota kelompok akan hilangnya karakteristik siswa karena harus menyesuaikan dengan siswa yang tidak senang apabila disuruh bekerja sama dengan yang lainnya. Karena siswa yang tekun merasa harus bekerja lebih daripada siswa yang lain dalam Strategi Pembelajaran Inkuiri SPIStrategi inkuiri menekankan kepada proses mencari dan menemukan. Materi pelajaran tidak diberikan secara langsung, peran siswa dalam strategi ini adalah mencari dan menemukan sendiri materi pelajaran sedangkan guru berperan sebagai fasilitator dan pembimbing siswa untuk SPI merupakan strategi pembelajaran yang menekankan kepada pengembangan aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik secara seimbang, sehingga pembelajaran melalui strategi ini dianggap lebih dapat memberikan ruang kepada siswa untuk belajar sesuai dengan gaya belajar merupakan strategi yang dianggap sesuai dengan perkembangan psikologi belajar modern yang menganggap belajar adalah proses perubahan tingkah laku berkat adanya pembelajaran ini dapat melayani kebutuhan siswa yang memiliki kemampuan di atas rata-rata. Artinya, siswa yang memiliki kemampuan belajar bagus tidak akan terhambat oleh siswa yang lemah dalam Jika SPI digunakan sebagai strategi pembelajaran, maka akan sulit mengontrol kegiatan dan keberhasilan ini sulit merencanakan pembelajaran oleh karena terbentur dengan kebiasaan siswa dalam dalam mengimplementasikannya, memerlukan waktu yang panjang sehingga sering guru sulit menyesuaikannya dengan waktu yang telah kriteria keberhasilan belajar ditentukan oleh kemampuan siswa menguasai materi pelajaran, maka SPI akan sulit diimplementasikan oleh setiap Strategi Pembelajaran AfektifStrategi pembelajaran afektif adalah strategi yang bukan hanya bertujuan untuk mencapai dimensi yang lainnya, yaitu sikap dan keterampilan afektif berhubungan dengan volume yang sulit diukur karena menyangkut kesadaran seseorang yang tumbuh dari dalam. Kemampuan sikap afektif berhubungan dengan minat dan sikap yang dapat berupa tanggung jawab, kerja sama, disiplin, komitmen, percaya diri, jujur, menghargai pendapat orang lain dan kemampuan mengendalikan Dalam pelaksanaan pembelajaran afektif akan dapat membentuk watak serta peradaban bangsa yang potensi peserta didik dalam hal nilai dan sarana pembentukan manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta didik akan lebih mengetahui hal yang berguna atau berharga sikap positif dan tidak berharga atau tidak berguna sikap negatif.Dengan pelaksanaannya strategi pembelajaran afektif akan memperkuat karakter bangsa Indonesia, apalagi apabila diterapkan ada anak sejak pelaksanaan pembelajaran afektif siswa dapat berperilaku sesuai dengan pandangan yang dianggap baik dan tidak bertentangan dengan norma-norma yang Kurikulum yang berlaku selama ini cenderung diarahkan untuk pembentukan intelektual kemampuan kognitif di mana anak diarahkan kepada menguasai materi tanpa memperhatikan pembentukan sikap dan melakukan control karena banyaknya faktor yang dapat mempengaruhi perkembangan sikap pembentukan sikap tidak bisa dievaluasi dengan segera, karena perubahan sikap dilihat dalam rentang waktu yang cukup kemampuan teknologi, khususnya teknologi informasi yang menyuguhkan aneka pilihan program acara yang berdampak pada pembentukan karakter Strategi Pembelajaran Kooperatif SPKStrategi pembelajaran kooperatif merupakan istilah umum untuk sekumpulan strategi pengajaran yang dirancang untuk mendidik kerja sama kelompok dan interaksi antar siswa. Tujuan pembelajaran kooperatif setidak-tidaknya meliputi tiga tujuan pembelajaran, yaitu hasil belajar akademik, penerimaan terhadap keragaman, dan pengembangan keterampilan Melalui SPK siswa tidak terlalu menggantungkan pada guru, akan tetapi dapat menambah kepercayaan kemampuan berpikir sendiri, menemukan informasi dari berbagai sumber, dan belajar dari siswa dapat mengembangkan kemampuan mengungkapkan ide atau gagasan dengan kata – kata secara verbal dan membandingkannya dengan ide-ide orang dapat membantu anak untuk respek pada orang lain dan menyadari akan segala keterbatasannya serta menerima segala dapat membantu memberdayakan setiap siswa untuk lebih bertanggung jawab dalam merupakan suatu strategi yang cukup ampuh untuk meningkatkan prestasi akademik sekaligus kemampuan sosial, termasuk mengembangkan rasa harga diri, hubungan interpersonal yang positif dengan yang lain, mengembangkan keterampilan mengatur waktu dan sikap positif terhadap SPK dapat mengembangkan kemampuan siswa untuk menguji ide dan pemahamannya sendiri, menerima umpan balik. Siswa dapat berpraktik memecahkan masalah tanpa takut membuat kesalahan, karena keputusan yang dibuat adalah tanggung jawab dapat meningkatkan kemampuan siswa menggunakan informasi dan kemampuan belajar abstrak menjadi selama kooperatif berlangsung dapat meningkatkan motivasi dan memberikan rangsangan untuk berpikir. Hal ini berguna untuk proses pendidikan jangka Untuk memahami dan mengerti filosofis SPK memang butuh waktu. Sangat tidak rasional kalau kita mengharapkan secara otomatis siswa dapat mengerti dan memahami filsafat pembelajaran kooperatif. Untuk siswa yang dianggap memiliki kelebihan, contohnya mereka akan merasa terhambat oleh siswa yang dianggap kurang memiliki kemampuan. Akibatnya, keadaan semacam ini dapat mengganggu iklim kerja sama dalam utama SPK adalah bahwa siswa saling membelajarkan. Oleh karena itu, jika tanpa pembelajaran yang efektif, maka dibandingkan dengan pengajaran langsung dari guru bisa terjadi cara belajar yang demikian apa yang seharusnya dipelajari dan dipahami tidak pernah dicapai oleh yang diberikan dalam SPK didasarkan kepada hasil kerja kelompok. Namun demikian, guru perlu menyadari bahwa sebenarnya hasil atau prestasi yang diharapkan adalah prestasi setiap individu SPK dalam upaya mengembangkan kesadaran berkelompok memerlukan periode waktu yang cukup panjang dan hal ini tidak mungkin dapat tercapai hanya dengan satu kali atau sekali-kali penerapan strategi kemampuan bekerja sama merupakan kemampuan yang sangat penting untuk siswa, akan tetapi banyak aktivitas dalam kehidupan yang hanya didasarkan kepada kemampuan individual. Oleh karena itu idealnya melalui SPK selain siswa belajar bekerja sama, siswa juga harus belajar bagaimana membangun kepercayaan diri. Untuk mencapai kedua hal itu dalam SPK memang bukan pekerjaan yang Strategi Peningkatan Kemampuan BerfikirStrategi peningkatan kemampuan berfikir adalah model pembelajaran yang bertumpu pada perkembangan berfikir siswa melalui telaah fakta-fakta atau pengalaman anak sebagai bahan untuk memecahkan masalah yang Melatih daya pikir siswa dalam penyelesaian masalah yang ditemukan dalam lebih siap menghadapi setiap persoalan yang disajikan oleh diprioritaskan lebih aktif dalam proses kebebasan untuk mengeksplor kemampuan siswa dengan berbagai media yang Membutuhkan waktu yang relatif banyak, sehingga jika waktu pelajaran singkat maka tidak akan berjalan dengan yang memiliki kemampuan berpikir rendah akan kesulitan untuk mengikuti pelajaran, karena siswa selalu akan diarahkan untuk memecahkan masalah-masalah yang atau siswa yang tidak memiliki kesiapan akan membuat proses pembelajaran tidak dapat dilaksanakan sebagai mana seharusnya, sehingga tujuan yang ingin dicapai tidak dapat ini hanya dapat diterapkan dengan baik pada sekolah yang sesuai dengan karakteristik strategi itu pada Aplikasi GOOGLE NEWS FOLLOW Dapatkan berita terupdate tentang guru dan pendidikan Klik tanda ☆ bintang pada aplikasi GOOGLE NEWS. Akantetapi kelemahan-kelemahan ini dapa direduksi (dikurangi) guru dengan kemampuan pengelolaan guru dalam menerapkan pembelajaran HOTS ini di kelasnya. Kelemahan-kelemahan yang dapat muncul itu antara lain sebagai berikut: Permasalah dengan waktu yang dialokasikan. Apabila guru dan siswa belum begitu terbiasa menerapkan pembelajaran HOTS
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Sebagaimana menjadi seorang murid atau siswa tentunya kritikan dan saran untuk seorang guru karena dalam setiap pembelajaran sebagai seorang guru pasti ada saja problem atau masalah dalam menyampaikan materi. Dan sebagaimana menjadi seorang guru harus mampu menciptakan seorang siswa yang bermakna baik untuk kepentingan sendiri maupun orang lain yang membutuhkan. Sehingga pengajaran yang bermakna harus di terapkan seorang guru agar bias menghasilkan seorang murid yang bias bermanfaat bagi guru yang di katakan sudah professional yakni seorang guru yang mampu menciptakan pembelajaran yang bermakna buat siswa dan tidak mempunyai keluhan dari seorang murid yang di pengalaman ketika di ajarkan di sekolah madrasah aliyah di sosiologi tentunya banyak hal-hal yang tidak bisa di lupakan baik dalam pembelajaran dan hal pengajaran yang di ajarkan seorang guru dan hal tersebut bias saja terjadi karena factor ketidaksengajaan dan mengikuti pelajaran di sekolah saya banyak mengambil pelajaran, bahwa menjadi seorang guru tidak mudahdan tidak hanya karena status kita di panggil guru, tetapi menjadi seorang guru itu tidak sembarangan, jika karna kita hanyamengandalkan status boleh-boleh saja, tetapi menjadi seorang guru itu harus benar-benar sudah memiliki pengalaman yang sudah matang dan mempunyai kesempatan untuk di ajarkan karena sudah menguasai semua materi,metode dalam hal jika bercita-cita ingin menjadi guru kita harus benar-benar sudah menguasai materi dan harusmengenal karakteristik dari semua siswa sehingga dalam pembelajaran berlangsung secara lancar dan bagaimana memilih ruangan tempat pembelajaran yang sesuai dengan materi yang di pengalaman pada saat pembelajaran guru saya ketika memulai pembelajaran beliau selalu menyuruh kita mengambil buku di perpustakaan, setelah itu beliau menyuruh kita membaca buku tersebut terlebih dahulu kemudian beliau menjelaskan, mungkin itukarena beliau belum menguasai materi buat di ajarkan, itu juga sebenarnya karena bukan statusnya sebagai guru sosiologi tetapi setidaknya beliau sudah memiliki kecakapan buat mengajarkan kami sosiologi melainkan beliau sebagai guru agama sehingga beliau juga ketika menyampaikan kebanyakan tentang keagamaan karena beliau menganggap pendidikan agama juga berhubungan pola perilaku dengan orang-orang yang ada di sekeliling kita bagaimana kita mempunyai sikap ramah dan sopan santun terhadap sesama agar rasa saling berkesaudaraan dan tidak mementingkan diri sendiri, sehingga materi yang sebenarnya tentang sosiologi yang seharusnya di ajarkan seakan-akan tidak terlalu Nampak sehingga dalam proses pembelajaran proses pembelajaran yang cukup lama menurut saya untuk mempelajari materi tersebut, tetapi di samping itu beliau selalu memotivasi bagaimana cara kita agar bias bergaul dengan masyarakat banyak, karena pembelajaran hususnya sosiologi lebih banyak mempelajari tentang kemasyarakatan, oleh karena itu beliau lebih banyak mengajarkan tentang inti inti bagaimana cara kita bersosialisasi dengan masyarakat dengan tanggap dalam menghadapi permasalahan-permasalahan yang ada di sekitar penguasaan materi itu bisa kita terapkan dalam proses pembelajaran harus mempunyai kesiapan untuk menyampaikan materi supaya dalam proses pembelajaran tidak terjadi kekeliruan, dan bagaimana seorang guru harus mempunyai keterampilan baik keterampilan fisik yakni mental karena hal tersebut juga sangat berpengaruh untuk menghadapi sikap-sikap siswa yang berbeda-beda supaya selalu tanggap dalam menghadapinya dan harus mempunyai keterampilan batin yakni yang ada dalam hati harus ada rasa keikhlasan dalam membelajarkan ilmunya dan harus mempunyai kesabaran dalam hal apapun. Lihat Pendidikan Selengkapnya
KelebihanKekurangan Model Pembelajaran e-Learning. 1. Kelebihan e-learning. Kelebihannya yaitu peserta didik dapat merasa senang dan tidak bosan dengan materi yang diajarkan karena menggunakan alat bantu seperti video, audio dan juga dapat menggunakan alat bantu seperti komputer bagi sekolah yang sudah mempunyai peralatan komputer. 2. Koleksi admin mengenai Kelebihan Dan Kekurangan Guru Dalam Mengajar. Guru Pai Kurang Bagaimana Mengatasinya Halaman All Penghitungan Kebutuhan Guru Ppt Download 7 Kesalahan Guru Ketika Mengajar Dan Solusinya Unjkitacom Kelebihan Dan Kekurangan Model Problem Based Learning Pbl Kelebihan Dan Kekurangan Metode Pembelajaran 5 Kelemahan Guru Dalam Mengajar Sekolah Islam Terpadu Perkembangan Kurikulum Di Indonesia Hingga Kurikulum 2013 Media Audio Pertemuan 7 Khaola Rachma Adzima Pgsd Fkip Atasi Kekurangan Guru Sekolahkan Pns Non Guru Usaid Prioritas Itulah yang dapat admin bagikan terkait kelebihan dan kekurangan guru dalam mengajar. Admin Cara Mengajarku 2018 juga mengumpulkan gambar-gambar lainnya terkait kelebihan dan kekurangan guru dalam mengajar dibawah ini. Analisis Kebijakan Penataan Dan Pemerataan Guru Smp Kelebihan Dan Kekurangan Metode Pembelajaran Kelebihan Dan Kekurangan Metode Pembelajaran Kekurangan Dan Kelebihan Menggunakan Metode Inkuiri Kemendikbud Pemda Wajib Beri 2x Tunjangan Pada Guru Yang Media Pembelajaran Modul Solusi Untuk Kelemahan Guru Dalam Mengajar Guru Perlu Tahu Ya Kelebihan Dan Kekurangan Metode Pembelajaran Macam Macam Metode Pembelajaran Pengertian Jenis Dan Itulah gambar-gambar yang dapat kami kumpulkan mengenai kelebihan dan kekurangan guru dalam mengajar. Terima kasih telah mengunjungi blog Cara Mengajarku 2018. 5Kelemahan-kelemahan Guru dalam Mengajar. 5 Kelemahan-kelemahan Guru dalam Mengajar. 0751-21930 PPDB Sumbar 2021 Mikrotik Academy PPID. 0751-21930 About Home; Profil. Jika pengetahuan prasyarat ini belum dikuasi dan guru sudah melanjutkan pada materi berikutnya bisa dipastikan bahwa siswa akan kesultan mengikuti pelajaran. Hal ini bisa Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Dari pengamatan penulis terhadap kegiatan pembelajaran di kelas dapat dikemukakan beberapa kelemahan antara lain Guru tidak menggunakan RPP sebagai pedoman dalam pelaksanaan pembelajaran. RPP adalah skenario pembelajaran yang dibuat oleh guru sebelum pelaksanaan pembelajaran dimulai. Dalam dokumen tersebut tidak hanya berisi kompetensi apa yang akan dicapai tetapi juga memuat secara rinci berapa lama waktu tatap muka dilakukan. Bahkan dirinci pula berapa menit kegiatan awal untuk melaksanakan kegiatan rutin, apersepsi dan penjajagan untuk mengenal bekal awal siswa. Waktu yang digunakan untuk kegiatan inti, dan rincian waktu untuk kegiatan akhir. Dalam RPP juga tercantum secara jelas alat bantu mengajar apa yang diperlukan dan sumber belajar apa yang digunakan. Demikian pula di dalam RPP juga telah dicantumkan rencana kegiatan penilaian yang merupakan upaya untuk mendapatkan umpan balik keberhasilan guru dalam RPP tidak difungsikan, bahkan ada guru yang mengajar tanpa bertpedoman pada RPP. Hal ini menyebabkan kegiatan pembelajaran tidak tidak mempersiapkan alat bantu mengajar. Alat bantu mengajar sangat diperlukan untuk membantu guru dalam menjelaskan materi pelajaran, sehingga siswa mengetahui secara nyata melalui benda-benda yang nyata. Dengan alat bantu ini pengetahuan tidak hanya berupa verbal, dan bisa mengatasi kesenjangan komunikasi guru dengan siswa. Kenyataannya guru tidak membawa alat bantu mengajar sehingga yang dilakukan hanyalah ceramah-dan ceramah kurang memperhatikan kemampuan awal siswa. Pengetahuan ten tang kemampuan awal siswa diperlukan oleh guru untuk menetapkan strategi mengajar, bahkan untuk mengajukan pertanyaanpun diperlukan pemahaman tentang kemampuan awal siswa. Dengan memahami kemampuan awal siswa ini guru dapat membantu siswa memperlancar proses pe,mbelajaran yang dilkukan dan memperkecil peluang kesulitan yang dihadapi siswa. Adakalanya satu materi tertentu memerlukan prasarat pengetahuan sebelumnya. Jika pengetahuan prasyarat ini belum dikuasi dan guru sudah melanjutkan pada materi berikutnya bisa dipastikan bahwa siswa akan kesultan mengikuti pelajaran. Hal ini bisa dideteksi melalui perilaku siswa. Siswa yang tidak dapat mengikuti materi yangs edang dibahas oleh guru cenderung berperilaku "menyimpang" seperti melamun, menulis atau menggambar yang tidak ada hubungannya dengan materi pelajaran, berbicara sendiri atau kegiatan-kegiatan lain yang tidak terkait dengan isi papan tulis yang kurang tepat. Pada umumnya guru langsung memulai pelajaran tanpa menuliskan Pokok persoalan yang akan dibahas dan tujuan pembelajarannya. Penulisan pokok bahasan dan tujuan pembelajaran ini bergna sebagai kontrol bagi guru dan siswa dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar agar tidak keluar dari jalur. Kecenderungan lainnya adalah penggunaan papan tulis yang kaacau. Siswa tidak tahu apa sebenarnya yang dibahas, dan untuk apa hal itu dibahas. Guru terlalu sibuk menulis dan membuat ilustrasi di papan tulis yang kadang-kadang sulit ditangkap siswa dan tidak melaksanakan evaluasi. Dengan alasan kekurangan waktu seringkali guru tidak melaksanakan evaluasi terhadap apa yang telah dilakukan. Evaluasi ini bertguna bagi guru untuk mengetahui seberapa besar keefektifan pembelajaran yang dilakukannya. Dengan melakukan evaluasi pada setiap akhir kegiatan /bahasan akan bisa mendeteksi siswa mana yang masih kesulitas dan pada bagian apa siswa merasa sulit. Hal ini akan sangat berguna bagi guru dalam membantu siswa Apabila 5 macam kelemahan guru ini dapat diperbaiki, maka peoses pembelajaran akan menjadi lebih bermutu dan muaranya nanti pada hasil belajar yang lebih baik. Perubahan pada kelima kelemahan tersebut tidak memerlukan biaya. Yang diperlukan hanyalah kesadaran diri untuk memberikan yang terbaik kepada siswa. Kepala sekolah dapat berperan dalam perbaikan proses pembelajaran ini dengan cara lebih sering melaksanakan supervisi kunjungan kelas. Lihat Pendidikan Selengkapnya KekuranganPembelajaran Daring. Bagi siswa dan guru yang tinggal di daerah minim infrastruktur internet sudah tentu akan mengalami kesulitan dalam melakukan pembelajaran daring. Siswa dengan tingkat ekonomi keluarga kurang mampu mengalami kesulitan dalam kepemilikan gawai, laptop atau komputer dan pembelian kuota. Mengenal jenis metode pembelajaran merupakan hal yang wajib dimiliki oleh para pengajar, baik itu guru, dosen, maupun praktisi yang bergerak di bidang pedagogi. Dengan mengetahui berbagai metode pelajaran dan mempraktikkannya, diharapkan tujuan pembelajaran pun akan dapat tercapai. Selain itu, proses kegiatan belajar mengajar pun akan menjadi lebih efektif dan efisien. Tak hanya itu, sebagai orang tua, kita pun perlu tahu jenis atau macam-macam metode pembelajaran agar bisa memahami gaya belajar anak, lo, Parents. Dengan memahami apa sekiranya metode pembelajaran efektif, maka kita akan lebih mudah membimbingnya saat proses belajar. Artikel terkait Metode Belajar yang Tepat untuk Mengoptimalkan Potensi Anak Generasi Alpha Menurut Ahli Secara umum, ada cukup banyak macam atau jenis metode pembelajaran. Masing-masing metode memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Berikut ini beberapa penjelasan mengenai macam-macam metode pembelajaran seperti yang dirangkum dari berbagai sumber. Jenis atau Macam-macam Metode Pembelajaran untuk Anak 1. Metode Pembelajaran Konvensional/Metode Ceramah Metode konvensional atau metode ceramah merupakan metode yang umum dan sangat sering dilakukan di banyak kelas. Jenis metode ini dilakukan dengan berceramah atau penyampaian materi dari pengajar ke siswa melalui lisan. Dalam praktiknya, metode ini juga dinilai sangat prkatis dan ekonomis karena pengajar tidak memerlukan banyak alat bantu. Meski demikian, ada kekurangan dan kelebihan pada metode ini. Kelebihan Siswa akan lebih fokus Guru memiliki otoritas dalam mengendalikan kelas Penyampaian materi bisa luas Bisa mencakup jumlah peserta didik yang banyak Mudah untuk dilaksanakan Kekurangan Siswa cenderung pasif Cenderung membosankan dan membuat siswa mengantuk Mengandung unsur paksaan untuk mendengarkan Evaluasi proses belajar sulit dikontrol karena pencapaian kurang jelas Proses pengajaran menjadi cenderung verbal 2. Jenis Metode Pembelajaran Diskusi Metode ini berhubungan erat dengan pembelajaran untuk memecahkan masalah. Jenis metode ini juga biasanya dilakukan secara berkelompok melalui sebuah diskusi. Para peserta didik akan saling bertukar informasi, pendapat, dan unsur pengalaman yang dimiliki masing-masing dari mereka. Ketiga hal tersebut menjadi semacam modal untuk memecahkan masalah dan mendapatkan sebuah keputusan bersama. Kelebihan Merangsang kreativitas peserta didik Mengembangkan sikap saling menghargai pendapat Memperluas wawasan Mengajarkan peserta didik untuk bermusyawarah Kekurangan Memakan waktu tertentu Tidak bisa dilakukan untuk kelompok besar Informasi yang didapatkan cenderung terbatas Biasanya rentan terjadi monopoli oleh orang yang paling menonjol Artikel terkait Agar Proses Belajar di Rumah Berjalan Efektif, Terapkan 5 Cara Ini! 3. Jenis Metode Pembelajaran Tanya Jawab Metode pembelajaran ini memungkinkan adanya komunikasi dua arah antara pengajar dan peserta didik. Dengan demikian, terjadi adanya dialog antara keduanya. Tidak hanya dilakukan oleh peserta didik kepada pengajar, tetapi juga bisa dilakukan oleh pengajar kepada para peserta didik. Kelebihan Dapat menarik dan membantuk peserta didik untuk lebih fokus Merangsang siswa untuk mengembangkan daya pikir dan kreativitas Mengembangkan kepercayaan diri dan keterampilan wicara siswa Kekurangan Bisa membuat suasana kelas menjadi tegang Terkadang memakan waktu yang lama karena terjadi diskusi satu sama lain 4. Jenis Metode Pembelajaran Demonstrasi Metode ini dilakukan dengan cara memperlihatkan bagaimana suatu proses terjadi kepada peserta didik. Metode ini dirasa sangat efektif karena dapat membantu siswa memperoleh jawaban dengan melihat atau menyaksikan secara langsung bagaimana suatu proses atau peristiwa tertentu. Kelebihan Siswa lebih mudah mengerti Kegiatan belajar mengajar menjadi lebih menarik Siswa dirangsang untuk aktif mengamati dan melihat bagaimana keseusaian antar teori dan kenyataan Kekurangan Pengajar harus memiliki keterampilan khusus Membutuhkan bahan pendukung yang banyak Waktu yang diperlukan tidak sebentar 5. Metode Resitasi Metode resitasi adalah metode pembelajaran yang dilakukan dengan membuat resume mengenai materi yang sudah disampaikan. Kelebihan Memperkuat ingatan peserta didik tentang materi yang sudah diberikan Kekurangan Rawan terjadi sontekan Indikator keberhasilan masih susah untuk dibuat Artikel terkait Pendidikan progresif dan konvensional Mana lebih baik bagi anak? 6. Jenis Metode Pembelajaran Karyawisata Metode ini dilakukan dengan melakukan kunjungan ke tempat-tempat tertentu di luar kelas. Pembelajaran karyawisata sering kali disebut juga sebagai study tour atau kuliah lapangan. Kelebihan Memanfaatkan lingkungan nyata Membuat relevansi antara apa yang dipelajari dengan apa yang dibutuhkan di masyarakat Merangsang kreativitas peserta didik Materi pembelajaran menjadi lebih luas Kekurangan Perlu perencanaan yang matang Memakan waktu yang lama Memakan biaya yang tidak sedikit Mengabaikan unsur edukasi Demikian beberapa metode pembelajaran yang ada beserta penjelasan mengenai kelebihan dan kekurangannya. Semoga pemaparan di atas berguna bagi Parents, ya! Baca juga Anak Belajar Secara Daring di Rumah, Ini yang Perlu Parents Lakukan untuk Membantunya Seefektif Apa Metode Blended Learning dalam Proses Belajar Anak? Ini Penjelasan Pakar 6 Cara Belajar Bahasa Mandarin yang Menyenangkan untuk Anak Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android. Kelebihan 1) Dalam kelas kooperatif siswa memiliki kebebasan untuk berinteraksi dan menggunakan pendapatnya. 2) Rasa percaya diri siswa menjadi tinggi. 3) Perilaku mengganggu terhadap siswa lain menjadi lebih kecil. 4) Motivasi belajar siswa bertambah. 5) Pemahaman yang lebih mendalam terhadap materi pelajaran. ApabilaAnda seringkali mengalami kesulitan atau tantangan dalam mengajar, Anda harus tahu solusi yang tepat. Berikut ini merupakan 10 tantangan yang seringkali dihadapi guru beserta solusinya, yaitu: 1. Kurang Persiapan Dalam Mengajar. Sebagai guru, tentunya harus punya plan dalam mengajar untuk satu tahun ajaran ke depan. Guru yang kurang KelebihanDan Kekurangan Metode Pembelajaran Slideshare Kelebihan dan kekurangan metode pembelajaran. Nov 11, 2013 . Beberapa kelemahan metode ceramah adalah : a. Page 5 Kelebihan dan Kelemahan Metode Presentasi dalam Pembelajaran Kelebihan : Cukup menyampaikan materi satu kali saja. Hal ini karena dalam satu kali presentasi, peserta didik
Dengankelebihan-kelebihan yang telah disebutkan diatas, dalam metode diskusi juga mempunyai kekurangan. Kekurangan tersebut diantaranya adalah sebagai berikut: 1) Tidak dapat dipakai pada kelompok yang besar. 2) Peserta diskusi mendapat informasi yang terbatas. 3) Apabila siswa tidak memahami konsep dasar permasalahan, maka diskusi tidak
Haltersebut dapat meningkatkan kerjasama antar peserta didik baik dari sikap sosial, bertanggung jawab dan saling menghormati antar peserta didik. Dalam penerapan model pembelajaran Active Learning ada beberapa kelebihan dan kekurangan. Kelebihan model pembelajaran Active Learning tersebut diantaranya: 1. Peserta didik bisa lebih termotivasi. 5LvZ6m.